PONOROGO – Menikmati buku sambil menyeruput kopi kini bukan lagi sekadar angan. Di Ponorogo, Jawa Timur, sebuah toko buku legendaris menghadirkan konsep unik yang menggabungkan literasi dan kopi dalam satu ruang yang nyaman.
Toko Buku dan Kopi Terang, berlokasi di Ruko Pasar Pon, menjadi salah satu cabang dari Toko Buku Terang yang telah eksis sejak 1983. Toko ini menawarkan suasana berbeda, khususnya bagi pecinta buku dan diskusi.
Beroperasi setiap hari mulai pukul 17.00 hingga tengah malam, toko ini tak hanya menjual buku, tetapi juga menyediakan berbagai racikan kopi yang bisa dinikmati sambil membaca.
“Kami ingin tempat ini menjadi cahaya ilmu, sekaligus tempat menyegarkan pikiran lewat kopi. Pengunjung bisa membaca dulu, jika suka, bisa langsung membeli bukunya,” ujar Naufal Raihan Muyassar (21), pengelola toko.
Koleksi bukunya pun beragam, dari buku pelajaran kuliah, sastra, hingga karya-karya filsafat, termasuk beberapa edisi langka. Harga buku dibanderol mulai di bawah Rp50 ribu hingga Rp200 ribu.
Di sisi lain, pilihan kopinya juga memanjakan lidah, dari kopi tubruk lokal seharga Rp5 ribu hingga varian berbasis espresso. Menu unggulan seperti Signature Cocoat Brew menjadi favorit pengunjung, selain varian lain seperti latte dan V60.
Salah satu pengunjung, Singgih Pudyas Towo (20), mengaku merasa nyaman membaca di tempat ini.
“Tempatnya tenang, pelayanannya ramah, dan sering ada komunitas diskusi juga. Jadi betah,” tuturnya.
Toko Buku dan Kopi Terang bukan sekadar tempat ngopi, tapi juga wadah tumbuhnya budaya literasi dan ruang alternatif bagi generasi muda Ponorogo yang haus ilmu dan inspirasi.