Ngawi – Proses pemadaman kebakaran di pabrik sepatu PT Dwi Prima Sentosa, Ngawi, hingga Senin dini hari (7/7) masih terus berlangsung. Berdasarkan informasi sementara dari pihak kepolisian, titik awal api diduga berasal dari ruang inspeksi.
Petugas pemadam kebakaran gabungan dari Kabupaten Ngawi, Kota Madiun, dan Kabupaten Madiun dikerahkan ke lokasi untuk mengendalikan kobaran api yang membakar gudang dua pabrik tersebut.
Kebakaran dilaporkan terjadi sekitar pukul 23.00 WIB. Hingga pukul 03.22 WIB, api belum sepenuhnya dapat dipadamkan. Karena situasi yang belum kondusif, olah tempat kejadian perkara (TKP) belum dapat dilakukan.
Kasat Reskrim Polres Ngawi, AKP Aris Gunadi, menyampaikan bahwa sejumlah personel kepolisian telah disiagakan di sekitar lokasi untuk membantu evakuasi barang-barang yang masih bisa diselamatkan.
“Informasi sementara, api diduga bermula dari ruang inspeksi. Pemadaman sempat diupayakan menggunakan alat pemadam ringan (APAR), namun tidak berhasil karena sistem hidran di area gudang tidak berfungsi,” jelas AKP Aris Gunadi kepada wartawan.
Api dengan cepat menyebar ke tumpukan barang jadi berupa sandal yang rencananya akan diekspor. Tim pemadam terus berupaya menaklukkan kobaran api agar tidak meluas ke area lain.
Pihak kepolisian menyatakan, proses olah TKP untuk mengungkap penyebab pasti kebakaran akan dilakukan siang nanti setelah situasi dinyatakan aman.