Dari 307 Koperasi Merah Putih di Ponorogo, Baru Segelintir yang Sudah Beroperasi

PONOROGO – Pemerintah Kabupaten Ponorogo terus mendorong penguatan ekonomi kerakyatan melalui pembentukan Koperasi Desa dan Kelurahan Merah Putih (KDKMP). Sejak program ini bergulir beberapa bulan lalu, tercatat sebanyak 307 koperasi telah resmi berstatus badan hukum. Namun, hingga saat ini, kurang dari lima koperasi yang benar-benar sudah berjalan aktif.

Program Koperasi Merah Putih merupakan tindak lanjut dari Instruksi Presiden (Inpres) Nomor 9 Tahun 2025 yang bertujuan membangun kemandirian ekonomi masyarakat berbasis gotong royong. Di Ponorogo, program ini dijalankan secara masif di seluruh desa dan kelurahan, dengan harapan menjadi tulang punggung ekonomi mikro di tingkat lokal.

Menurut Kepala Bidang Koperasi Dinas Perdagangan, Koperasi, dan Usaha Mikro Ponorogo, Sri Rohani, sebagian besar koperasi yang telah terbentuk masih berada pada tahap persiapan operasional. “Dari total 307 koperasi yang sudah berbadan hukum, baru beberapa yang aktif menjalankan kegiatan usaha. Lainnya masih dalam proses pembentukan struktur organisasi dan perencanaan unit usaha,” jelasnya.

Meski progresnya belum merata, Dinas Perdagum Ponorogo terus melakukan langkah percepatan melalui pendampingan dan sosialisasi ke seluruh kecamatan. Hingga kini, 21 kecamatan telah mendapat edukasi mengenai pengelolaan koperasi, termasuk pelatihan manajemen dan strategi memulai operasional.

Langkah cepat ini membuat Kabupaten Ponorogo berhasil meraih peringkat kedua se-Jawa Timur sebagai daerah tercepat dalam pelaksanaan Inpres Nomor 9 Tahun 2025. Capaian tersebut menjadi bukti komitmen pemerintah daerah dalam mengimplementasikan kebijakan ekonomi berbasis koperasi.

Sri Rohani menambahkan, keberadaan Koperasi Merah Putih diharapkan dapat menjadi wadah pemberdayaan ekonomi masyarakat desa. “Koperasi Merah Putih bukan hanya wadah usaha, tetapi juga simbol kemandirian ekonomi masyarakat. Harapannya, koperasi ini dapat tumbuh menjadi penggerak utama ekonomi lokal,” ujarnya.

Pemerintah daerah menargetkan, seluruh koperasi yang telah terbentuk akan segera beroperasi dalam waktu dekat, agar manfaat ekonomi dari program nasional ini bisa langsung dirasakan oleh masyarakat Ponorogo.

Share

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *