Magetan – Curah hujan yang terus-menerus terjadi di wilayah Magetan berdampak pada hasil panen ubi jalar. Para petani mengeluhkan produksi turun drastis dibanding musim sebelumnya.
Menurut sejumlah petani, intensitas hujan yang tinggi membuat kualitas tanah kurang ideal untuk tanaman ubi jalar. Kondisi lahan yang becek dan lembab menyebabkan umbi tidak berkembang maksimal, bahkan sebagian mengalami kerusakan.
Penurunan produksi ini berdampak langsung pada pendapatan petani. Harga jual ubi jalar memang masih stabil, namun jumlah hasil panen yang berkurang membuat keuntungan semakin menipis.
Petani berharap pemerintah daerah bisa memberikan solusi, mulai dari pendampingan teknis hingga bantuan sarana produksi, agar mereka bisa kembali meningkatkan hasil panen pada musim berikutnya.