Kab Madiun – Musim panen raya padi, sejumlah perempuan di Kabupaten Madiun melakukan aktivitas ngasak atau mengais sisa padi di sawah bekas panen. Bulir padi mereka kumpulkan sedikit demi sedikit dan hasilnya akan dikonsumsi sendiri.
Sejumlah perempuan ini bukanlah pemanen padi, melainkan merka sedang melakukan aktivitas ngasak atau mengais padi rontok sisa panen di persawahan Desa Balerejo Kecamatan Balerejo Kabupaten Madiun. Ngasak ternyata sudah menjadi rutinitas mereka setiap hari saat panen raya padi diwilayah ini telah tiba.
Dibawah cuaca yang terik dengan telaten para emak emak ini mengumpulkan bulir bulir padi sisa panen yang telah ditinggalkan pemilik untuk mereka bawa pulang. Ngasak tentunya bukan hal yang mudah, terkadang mereka harus mencari bulir padi dari tumpukan jerami dengan resiko mengalami gatal.
Mereka mengaku hasil mengais padi tidak pasti setiap harinya. Jika beruntung mereka bisa membawa pulang sekitar 15 kilogram padi atau gabah. Padi nantinya akan dilakukan proses penjemuran lalu digiling dan akan dikonsumsi sendiri setiap hari ketimbang membeli beras yang kini harganya mahal.
Selama musim panen padi para perempuan ini mengaku akan berkeliling dari sawah ke sawah mencari bulir padi sisa dari panen. Saat panen raya telah usai mereka akan kembali beraktivitas kembali dirumah sebagai ibu rumah tangga.