Ngawi – Pasca libur panjang Hari Raya Idul Fitri, Kantor Bersama Samsat Ngawi mengalami lonjakan signifikan dalam pengurusan pajak kendaraan. Ribuan wajib pajak memadati kantor pelayanan tersebut, menyebabkan antrean panjang hingga dua jam. Sebagian warga bahkan terpaksa duduk di lantai karena kursi yang telah penuh.
Setelah libur lebaran, kepadatan di Samsat Ngawi semakin meningkat, dengan jumlah wajib pajak yang datang jauh lebih banyak dari hari biasa. “Saya sudah antre dua jam untuk bayar pajak dan ganti plat motor,” ujar Hadi Santoso, salah satu wajib pajak yang ditemui di Samsat Ngawi. Saat itu, Hadi tinggal menunggu plat nomor kendaraannya selesai diproses.
M. Yusuf Setiawan, pengelola data pelayanan pajak di Samsat Ngawi, menjelaskan bahwa setelah libur lebaran, jumlah wajib pajak yang membayar pajak kendaraan melonjak drastis. Pada hari sebelumnya, tercatat sekitar 1.300 wajib pajak yang membayar pajak, jumlah yang tiga kali lipat lebih banyak dibandingkan hari biasa yang hanya mencapai 500 wajib pajak.
“Setelah libur panjang, kami menerima banyak pengunjung. Dalam sehari bisa mencapai 1.300 wajib pajak. Ini jauh lebih tinggi dibandingkan hari-hari biasa.”
Untuk mengatasi lonjakan pemohon pajak yang membludak, Samsat Ngawi telah menambah jam pelayanan. Selain membuka pelayanan pada malam hari, mereka juga kini membuka pelayanan pada pagi hari selama tiga hari ke depan. Selain itu, Samsat Ngawi juga menyediakan pelayanan pajak kendaraan di beberapa titik, seperti di Mall Pelayanan Publik dan mobil Samsat Keliling yang akan berkeliling ke setiap kecamatan di Ngawi.
