Kota Madiun, Kamis 11 September 2025 – Sebanyak 150 relawan dari berbagai lapisan masyarakat mengikuti pelatihan evakuasi kecelakaan air di bantaran Sungai Madiun. Kegiatan ini digelar Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Madiun sebagai upaya meningkatkan kesiapsiagaan menghadapi potensi bencana banjir maupun kecelakaan air.
Pelatihan bertajuk Water Rescue atau SAR air tersebut bertujuan melatih kemampuan relawan dalam menyelamatkan korban, baik saat terjadi bencana banjir maupun insiden di perairan. Para peserta mendapatkan simulasi penyelamatan menggunakan perahu karet sekaligus dilatih kekompakan dalam mengendalikan perahu agar efektif saat melakukan evakuasi.
Kepala Pelaksana BPBD Kota Madiun, Wahyudi, mengatakan kegiatan ini penting mengingat masih adanya potensi kecelakaan air terutama saat musim hujan dan banjir kiriman dari daerah sekitar. Dengan keterampilan yang dimiliki, relawan diharapkan bisa membantu petugas dalam melakukan evakuasi korban secara cepat dan tepat.
Salah satu peserta, Andi, mengaku tidak mengalami kesulitan mengikuti materi pelatihan. Namun ia menilai masih perlu membiasakan diri menggunakan perahu karet ketika berada di sungai.
Melalui pelatihan ini, BPBD berharap relawan semakin sigap dan terampil menghadapi bencana maupun kecelakaan air. Dengan demikian, upaya penyelamatan korban dapat berjalan lebih cepat, tepat, dan meminimalkan jatuhnya korban jiwa di kemudian hari.
#Madiun #MitigasiBencana #SARAir #BeritaJTV
