MAGETAN – Persiapan pemanfaatan Graha Pusat Literasi di Kecamatan Plaosan sebagai lokasi Sekolah Rakyat (SR) rintisan terus dilakukan. Tidak hanya menata kesiapan fasilitas bangunan, Dinas Arsip dan Perpustakaan (Arpus) Kabupaten Magetan juga mulai menyiapkan penguatan koleksi buku sebagai pendukung kegiatan pembelajaran.
Kepala Dinas Arpus Magetan, Suhardi, menjelaskan bahwa pihaknya saat ini tengah melakukan identifikasi kebutuhan bahan bacaan yang relevan dengan kurikulum Sekolah Rakyat. Proses ini dilakukan untuk memastikan penyediaan materi dapat sesuai dengan kebutuhan peserta didik.
“Identifikasi kebutuhan jenis buku pendukung tengah kami lakukan, agar penguatan bahan bacaan dapat menunjang kegiatan belajar di Sekolah Rakyat,” ujar Suhardi.
Selain menyiapkan koleksi buku, Arpus juga menyatakan siap membantu perawatan gedung yang nantinya dipakai untuk mendukung kegiatan pembelajaran maupun kegiatan pendukung lainnya di Graha Pusat Literasi.
Menurut Suhardi, proses pendataan kebutuhan ruang, jumlah kelas, serta sarana penunjang lain masih berjalan bersama perangkat daerah terkait. Arpus menegaskan siap menyesuaikan kondisi lapangan, termasuk apabila pemanfaatan sarana hanya bersifat sementara.
Program Sekolah Rakyat rintisan ini diharapkan dapat menjadi ruang pendidikan alternatif bagi masyarakat dengan pendekatan literasi dan pembelajaran berbasis komunitas.
