MAGETAN – Menjelang peringatan HUT ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia, permintaan perlengkapan dekorasi kemerdekaan meningkat signifikan. Salah satu yang mengalami lonjakan permintaan adalah ompak, atau penopang tiang bendera, yang menjadi elemen penting dalam pengibaran sang Merah Putih.
Di kawasan Gorang Gareng, Magetan, seorang pengrajin lokal, Sugiono, mengaku kebanjiran pesanan dalam beberapa pekan terakhir. Pesanan datang dari berbagai kalangan, mulai dari pemesanan satuan hingga partai besar, baik dari lingkungan RT maupun pembeli perorangan.
“Biasanya ada yang pesan untuk keperluan peringatan HUT RI di lingkungan mereka, tapi sekarang juga banyak yang minta desain khusus sesuai keinginan,” ujar Sugiono saat ditemui di tempat produksinya.
Harga ompak bervariasi, tergantung ukuran dan kompleksitas desain. Untuk ukuran standar dibanderol sekitar Rp45 ribu, sedangkan ukuran besar mencapai Rp65 ribu per unit. Dalam sehari, Sugiono bisa menyelesaikan belasan unit, tergantung jenis dan jumlah pesanan.
Meski seluruh proses produksi dilakukan secara manual, kualitas tetap menjadi prioritas utama. Ompak yang dihasilkan dijamin kuat, tahan lama, dan aman digunakan.
Meningkatnya permintaan ompak tiang bendera menunjukkan bahwa semangat nasionalisme masih tumbuh di tengah masyarakat. Selain menjadi peluang usaha bagi pengrajin lokal, antusiasme warga untuk menyambut HUT RI juga menjadi cerminan kebanggaan terhadap identitas bangsa.
