Kota Madiun – Seorang Jemaah Haji Kota Madiun Kloter 17 meninggal dunia di Tanah Suci. Yang bersangkutan sempat menjalani perawatan di rumah sakit. Namun kondisinya makin menurun dan meninggal dunia.
Adalah Soekati (85) warga Jalan Banda Kelurahan Madiun Lor Kecamatan Manguharjo Kota Madiun dilaporkan meninggal dunia pada selasa 2 Juli 2024 pukul 12.00 Waktu Arab Saudi. Tiga hari sebelum jadwal kepulangannya ke tanah air, kondisi kesehatannya menurun hingga di rujuk kerumah sakit. Sementara itu Pj Wali Kota Madiun bersama Kemenag Kota Madiun bertakziah ke rumah duka.
Ketua kloter 17 Amil Wahib mengatakan saat keberangkatan di tanah suci kondisi kesehatan Soekati cukup baik meski memiliki riwayat penyakit jantung dan paru-paru. Seluruh rangkaian ibadah haji dilaksanakan bersama jemaah lainnya. Selain itu pihaknya bersama tim dokter senantiasa melakukan pemantauan terhadap kesehatan almarhumah.
Pj Wali Kota Madiun Eddy Supriyanto menyampaikan duka cita kepada keluarga yang ditinggalkan. Almarhumah juga telah dimakamkan di Mekkah.
Suroyo anak almarhumah Soekati menjelaskan dirinya selalu mendampingi selama proses ibadah haji. Setelahnya sang ibu sempat mengalami drop sebelum akhirnya berpulang saat menjalani perawatan di Saudi National Hospital (SNH) di Makkah. Dirinya terakhir kali bertemu saat mengantarkan ke rumah sakit lantaran harus segera pulang ke tanah air.
Diketahui Soekati masuk kloter 17 Embarkasi Surabaya bersama 211 jemaah haji lainnya asal Kota Madiun. Saat jadwal kepulangan pada kamis 27 Juni 2024 lalu Soekati terpaksa ditinggal di tanah suci untuk menjalani perawatan di rumah sakit. Pasalnya yang bersangkutan tidak memungkinkan mengikuti penerbangan bersama rombongannya ke tanah air hingga dinyatakan wafat di Mekkah.