Tinggalkan Luar Negeri, Mantan TKI di Magetan Tekuni Kerajinan Gerabah


MAGETAN – Di tengah gempuran modernisasi dan semakin menurunnya minat terhadap kerajinan tradisional, seorang mantan Tenaga Kerja Indonesia (TKI) asal Magetan, Jawa Timur, memilih kembali ke akar budaya lokal. Hartini, warga Desa Pojok, Kecamatan Kawedanan, Kabupaten Magetan, memutuskan meninggalkan pekerjaannya di luar negeri untuk menekuni kembali kerajinan gerabah, usaha keluarga yang telah diwariskan secara turun-temurun.

Hartini pernah bekerja selama sembilan tahun di Hongkong dan Singapura. Namun, panggilan hati membawanya kembali ke kampung halaman untuk melestarikan tradisi membentuk gerabah dari tanah liat.

“Saya sudah diajari orang tua membuat gerabah sejak kecil. Setelah kembali dari luar negeri, saya ingin meneruskan warisan ini,” ujarnya.

Beragam produk ia hasilkan, mulai dari cobek, pot bunga, hingga kendi. Hartini juga melayani pesanan sesuai model dan ukuran yang diinginkan pembeli. Dalam sehari, ia mampu membuat sekitar 50 hingga 60 unit, dengan proses pengeringan dan pembakaran yang memakan waktu hingga seminggu. Sekali pembakaran bisa mencapai 400 hingga 500 produk sekaligus.

Dari segi pemasaran, Hartini telah bekerja sama dengan penampung khusus yang mendistribusikan hasil kerajinannya ke berbagai pasar tradisional. Harga yang ditawarkan pun sangat terjangkau. Cobek kecil dijual seharga Rp1.000, sementara pot bunga besar sekitar Rp25.000.

Meskipun kini hanya tersisa sekitar sembilan rumah di desanya yang masih aktif membuat gerabah, Hartini tetap semangat. Ia berharap usahanya ini dapat diteruskan oleh generasi muda, agar kerajinan tanah liat tak hilang ditelan zaman.

“Saya ingin anak-anak muda ikut belajar dan meneruskan. Jangan sampai kerajinan ini punah,” harapnya.

Dari seorang mantan TKI menjadi pengusaha rumahan, kisah Hartini adalah potret inspiratif tentang ketekunan, cinta budaya lokal, dan kekuatan usaha kecil yang berdampak besar bagi keluarga dan masyarakat.

Share

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *