Ngawi – Masih banyak perlintasan kereta api sebidang di wilayah Ngawi yang menjadi daerah rawan laka lantas. Tahun ini anggaran Rp.558 juta dialokasikan untuk pembuatan 3 palang pintu di perlintasan kereta api sebidang.
Anggaran Rp.558 juta dialokasikan untuk pembuatan palang pintu kereta api di perlintasan sebidang. Tahun ini ada 3 titik yang menjadi prioritas pemasangan palang pintu.
Saat ini terdapat 17 titik perlintasan kereta api sebidang yang berada diwilayah Kabupaten Ngawi. Dari jumlah itu 6 diantaranya telah dikelola dan terjaga oleh PT KAI dan sisanya 11 titik belum terjaga dan tidak ada palang pintu. Diakuinya pada 11 perlintasan sebidang tersebut merupakan daerah rawan laka lantas.
Tahun ini dialokasikan untuk pembuatan di 3 titik terlebih dahulu yang menjadi prioritas karena lalu lintas masyarakat yang cukup tinggi. Ke 3 titik itu yakni jalur perlintasan langsung (JPL) di desa Tempuran Kecamatan Paron, Desa Sidolaju Kecamatan Widodaren dan Desa Pakah Kecamatan Mantingan.
Play Video