MAGETAN – Harga kebutuhan pokok di sejumlah pasar tradisional di Kabupaten Magetan kembali mengalami fluktuasi. Salah satu yang menjadi sorotan adalah harga tomat yang mengalami lonjakan signifikan dalam sepekan terakhir.
Di Pasar Sayur Magetan, harga tomat kini tembus Rp25 ribu per kilogram, padahal pekan sebelumnya masih berada di kisaran Rp12 ribu hingga Rp15 ribu. Kenaikan ini disebut cukup memberatkan, baik bagi pedagang maupun konsumen.
Salah satu pedagang, Parti, mengaku bahwa meski beberapa harga sayuran mulai berangsur turun, harga tomat justru mengalami kenaikan hampir setiap hari.
“Minggu lalu harga sempat naik semua, tapi sekarang sudah mulai turun. Cuma tomat ini tiap hari naik terus. Sekarang sudah Rp25 ribu per kilo,” ujar Parti, Selasa (24/6/2025).
Lonjakan harga tomat diduga akibat cuaca yang tidak menentu yang memengaruhi hasil panen petani. Selain itu, distribusi dari daerah penghasil juga mengalami gangguan, salah satunya akibat aksi unjuk rasa di sejumlah wilayah yang menghambat kelancaran pasokan.
Untuk komoditas lain seperti cabai dan bawang, harga juga masih mengalami naik turun, namun tidak sebesar tomat. Berikut rincian harga beberapa komoditas di Pasar Sayur Magetan:
Cabai rawit: Rp45.000 – Rp50.000/kg
Cabai keriting: Rp35.000 – Rp40.000/kg
Bawang merah: Rp43.000/kg
Bawang putih: Rp35.000 – Rp40.000/kg
Kondisi ini menambah beban masyarakat, khususnya keluarga berpenghasilan rendah dan pelaku usaha kuliner yang sangat bergantung pada bahan baku sayur-mayur. Mereka berharap pemerintah segera mengambil langkah intervensi untuk menstabilkan harga di pasaran.
