Magetan – Suasana haru menyelimuti Pendopo Surya Graha, Kabupaten Magetan, saat ratusan jamaah haji kloter 51 tiba kembali di kampung halaman, Jumat (27/06/2025) sore. Setelah menunaikan rukun Islam kelima selama lebih dari 40 hari di Tanah Suci, para jamaah disambut dengan peluk haru dan tangis bahagia dari keluarga tercinta.
Sebanyak 336 jamaah yang tergabung dalam 8 rombongan kloter 51 ini secara resmi diterima langsung oleh Bupati Magetan bersama jajaran Forkopimda. Pemerintah Kabupaten menyampaikan apresiasi atas kelancaran pelaksanaan ibadah haji tahun ini, serta memastikan proses pemulangan berlangsung aman dan tertib.
“Satu jamaah atas nama Sumiati dari Kecamatan Magetan dan Sudjiati dari Kecamatan Karas harus dipulangkan menggunakan ambulans karena kondisi kesehatan kurang stabil,” terang Ida Dwi Martini, Kasi PHU Kemenag Magetan. Sementara satu jamaah lainnya masih menjalani perawatan intensif di Poliklinik Embarkasi Surabaya akibat demam tinggi.
Awalnya, kloter 51 berjumlah 337 jamaah, namun satu di antaranya wafat di Tanah Suci, sehingga hanya 336 yang berhasil dipulangkan. Meski demikian, pihak Kemenag dan Pemkab memastikan seluruh proses berjalan lancar dan pengawalan dilakukan hingga jamaah tiba di rumah masing-masing.
Tangis haru pecah saat para jamaah turun dari bus dan dipertemukan kembali dengan keluarga. Beberapa bahkan langsung bersujud syukur di pelataran pendopo, memanjatkan doa setelah menyelesaikan perjalanan spiritual mereka di Makkah dan Madinah.
Untuk diketahui, jamaah haji asal Kabupaten Magetan tahun ini terbagi dalam beberapa kelompok terbang: kloter 51, 55, 72, 83, dan 97. Kloter-kloter lainnya dijadwalkan akan menyusul pulang secara bertahap dalam beberapa hari ke depan.
